CARA MENCERDASKAN BALITA DENGAN METODE SEDERHANA


Memiliki anak yang cerdas adalah dambaan bagi setiap orang tua. Selain bangga, anak yang cerdas juga sedikit banyaknya akan membuat orang tua tak perlu kesulitan dalam mengajarkan beragam hal tentang kecakapan hidup.



Akan tetapi berapa banyak orang tua yang justru menganggap kecerdasan itu adalah inti dari segala keberhasilan dalam proses pengasuhan. Hingga pada akhirnya memaksakan kehendak pada anak, salah satunya adalah memaksa anak untuk menghafal atau mengingat hal-hal yang sejatinya belum saatnya.

Sebelum membahas mengenai kecerdasan lebih lanjut, sebenarnya apa sih arti dari kecerdasan itu sendiri?

Menurut Dr. Howard Gardner seorang professor di bidang pendidikan Havard University, Amerika Serikat mengatakan bahwasanya kecerdasan merupakan sebuah ukuran untuk mengukur potensi manusia secara lebih luas. Baik itu pada anak maupun orang dewasa.

Kecerdasan sendiri dibagi ke dalam 8 jenis kecerdasan diantaranya adalah kecerdasan linguistic, logika matematika, Visual spasial, musical, interpersonal, intrapersonal, kinestetik, dan juga naturalis.

Lantas bagaimana sih cara untuk mencerdaskan balita itu?

1. Menggendong dan Memeluknya

Cara Mencerdaskan Balita Dengan Metode Sederhana

Mencerdaskan balita yang pertama adalah dengan cara menggendongnya. Taukah anda bahwasanya anak balita akan merasa nyaman jika ia di gendong maupun di peluk. Dengan memeluknya, maka ia akan merasakan kasih sayang dari orang tuanya.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Nationwide children’s Hospital di Ohio telah menemukan bahwasanya apabila bayi rutin digendong serta di peluk, maka ia akan merasa lebih tenang dan juga rileks. Apabila mereka telah merasa nyaman, maka otomatis akan membuat kinerja organ di dalam tubuhnya termasuk otaknya bekerja dengan maksimal.

Sentuhan kasih sayang orang tuanya yang tulus dapat membuat bayi melakukan respon dengan baik pula di sekitarnya. Ketua penelitian di Nationwide Children’s Hospital, Dr. Nathalie Maitre sendiri mengatakan bahwasanya sentuhan dan pelukan dari orang tuanya mampu berperan besar dalam membentuk sifat dan karakter anak nantinya.


 2. Memberi Makanan Bergizi

Cara yang kedua yang dapat di lakukan adalah dengan memberikan makanan yang bergizi. Salah satu aspek yang dapat memberikan bantuan agar otaknya berkembang dengan baik adalah asupan gizi yang baik. Oleh karena itu berilah balita asupan makanan yang bergizi dan yang pastinya higinis.

3. Permainan

Pola pikir dan juga kecerdasan anak dapat dikembangkan lewat beragam cara serta aktivitas. Salah satunya adalah melalui permainan yang mengasah otak.

Beberapa permainan berikut ini adalah permainan yang dapat mencerdaskan balita

1. Balok Lego

Cara Mencerdaskan Balita Dengan Metode Sederhana

Permainan pertama yang bisa dicoba untuk diaplikasikan dengan anak adalah dengan memberikannya permainan balok lego. Permainan ini bisa di aplikasikan pada anak yang berusia minimal 1,5 tahun.

Ajak main lego untuk membuat beragam bentuk. Dengan begitu daya berfikir dan kreatifitasnya akan terasah dengan baik. Tak hanya itu saja, dengan anda mengajaknya bermain bersama, maka ikatan antara anak dan orang tua akan terjalin dengan apik.

2. Monopoli

Cara Mencerdaskan Balita Dengan Metode Sederhana

Monopoli adalah permainan yang sangat legendaris di mana pun berada. Permainan jenis ini bisa di lakukan pada anak yang telah berusia minimal 5 tahun. Bermain monopoli pada anak juga membuat anak terasah kemampuan berfikir strateginya dan juga belajar berhitung keuangan.

3. Puzzle

Puzzle bergambar juga hampir mirip dengan fungsi lego, namun puzzle lebih ampuh untuk mengasah anak pada aspek kognitifnya. Dengan bermain puzzle anak akan mencoba untuk menyelesaikan teka-teki serta mengingat gambar yang telah ia ingat sebelumnya.

Itulah beberapa cara untuk mencerdaskan anak balita. Kecerdasan bisa terus menerus berubah dan berkembang. Tinggal bagaimana orang tua membawa anaknya bisa mengembangkan kecerdasannya, bimbing anak anda dengan baik dan ikhlas. Karena inti dari segala kesuksesan dalam pengasuhan adalah keikhlasan dan rasa cinta pada anaknya.


Sumber:

Psikoma.com


Komentar