TARIK TAMBANG (PERMAINAN OLAHRGA TRADISIONAL BAG.3)



A.Latar Belakang

Tarik tambang adalah olahraga rakyat yang paling banyak dimanikan oleh masyarakat setelah olahraga panjat pinANG.PERMAINAN ini sering dilakukan para peringatan hari jadi kota bahakan para perayaan hari besar agama.olahraga tarik tambang dimainkan beregu putra atau  putri,jumlah anggota satu regu disesuaikan dengan keadaan,menggunakan seutas tambang.Dalam permainan ini snagat dominan dan daya tahan regu.
bacaki.id

B.TUJUAN
Berolahaga,memupuk semangat kerja sama dan bersosialisasi.

C.MANFAAT
Meningkatkan kualitas kesegaran jasmani,meningkatkan semangat kerja sama d an menurunkan ketengangan.

D.SASARAN
Anak-anak remaja,dan dewasa

E.PERATURAN PERMAINAN
1.Lapangan dan peralatan
a.Lapanagan
     Lapangan yang dipergunakan dapat terbuka dna tertutup.Diantara : stadion,lapangan,tepi pantai yang datar/rata permukaanya.
-panjang lapangan : 40 s/d 60 m
-lebar lapangan      : 8 m
     Pada pertenganhan lapangan diberi garis,juga luar garis batas tarikan.pinggri lapangan sebaik-baiknya diberi tanda dengan kapur atau tali,batas lapangan harus jelas supaya penonton tidak masuk lapangan permainan.
b.peralatan
Alat yang digunakan adalah sebuah tali tambang serat panjangnya 30 s/d 50 m,pada pertengahan tali deiberi tanda ( cat merah/kain merah ) dari pertengahan tali diebri 2 ( dua ) macam tanda yang masing-masing jarak 2.5 dari pertengahan tali.diameter tali : 5-10 cm regu yang akan bertaning ).
2. a. beregu putra atau putri jumlah regu disesuakan dengan         keadaan,boleh 10,7,17,20,28,30 orang dsb.
     b.Klasifikasi
Berat untuk putra
Kelas I   : 50-59 kg
                 II   :60-69 kg
                 III   : 70-79 kg
                IV   : 80 kg ke atas
Berat untuk putri
Kelas I   : 30-49 kg
          II   :50-59 kg
         III   : 60-69 kg
        IV   : 70 kg ke atas
3.Jalan permainan
a.Undian dapat diadakan sebelum hari pertandinagn pada saat pertemuan teknis.
b.sebelum bertandingan lapangan
      Harus dikosongkan setelah ada panggilan dari panitia.
a.    Wasit pertandingan memanggil pimpinan regu masing-masing untuk menentukan tempat.
b.   Sebelum aba-aba peserta/regu telahmegambil tempat masing- masing pembantu wasit menghitung jumlah setiap regu, kemudian memberikan kode kepada wasit, apabila jumlah regu telah sesuai.
c.    Wasit memberikan aba-aba siap, peserta sudah memegang tali serta konsentrasi untuk mendengar aba-aba brikutnya, jika ada aba-aba ya ke dua regu melakukan tarikan. Kedua regu saling menarik tambang dan saling berusaha membuat tandah merah dari pertengahan tali dapat ditarik melalui tarik batas. Jika salah satu regu dapat menarik melewati garis batas, maka diadakan pemindahan tempat. Kemudian dilakukan tarikan lagi dan jika terjadi seri maka sebelum tarikan ketiga di adakan lagi undian untuk memilih tempat setelah lebih dahulu istrahat.
4.  Pemenang
       Pemenang adalah apabila satu regu dapat mengalahkan regu lain dengan 2-0 atau 2-1 (kalau terjadi seri). Pertandingan biasanya dilakukan dengan sistem  gugur dengan the best of three game,


Komentar